Semanagt Gladi Tangguh KSR PGSD FIP UNNES 2019
Semanagt
Gladi Tangguh KSR PGSD FIP UNNES 2019
GLADI TANGGUH 2019 KSR PMI SUB UNIT PGSD FIP UNNES ANGKATAN XXXIII
06 Februari 2019 – Tiba
saatnya acara yang dinanti-nanti oleh peserta Diklatsar 2019. Gladi tangguh
dimulai jam 18.30 WIB di ruang Auditorium. Dengan mengenakan pakaian pdl biru
dan training hitam, peserta tampak bersemangat mengikuti serangkaian kegiatan
walaupun semangat mereka banyak terkuras dalam kegiatan simulasi di pagi
harinya. Kegiatan gladi tangguh ini merupakan puncak acara dari kegiatan
Diklatsar 2019 yang diselenggarakan KSR PMI Sub Unit PGSD FIP Unnes untuk mahasiswa
PGSD angkatan 2018. Tidak hanya angkatan 2018 saja, Karena ada juga dari
angkatan 2017 yang tahun lalu belum bisa mengikuti Diklatsar dan Gladi Tangguh
lalu mengikuti kegitan ini tahun ini. Diklatsar adalah salah satu program kerja
tahunan dari KSR PMI Sub Unit PGSD FIP Unnes yang bertujuan untuk memberikan
bekal pengetahuan tentang kepalangmerahan bagi calon pendidik khususnya di
sekolah dasar. Kegiatan ini berlangsung selama sepuluh hari dengan puncak
kegiatannya adalah gladi tangguh yang dilaksanakan di malam hari pada hari ke
sembilan. Sebelum upacara pembukkaan peserta melakukan post tes yang diberikan
oleh panitia secara bersama-sama.
Pelaksanaan Gladi tangguh
bertujuan untuk mengevaluasi materi-materi yang telah diterima oleh peserta
selama kegiatan Diklatsar yang telah dilalui sebelum peserta benar-benar
dilantik menjadi anggota Korps Sukarela (KSR) PMI Sub Unit PGSD FIP UNNES.
Acara ini dibuka dengan persembahan tari jawa oleh panitia yang kemudian
dilanjutkan dengan upacara pembukaan. Upacara dihadiri oleh Kepala Laboratorium
PGSD FIP Unnes Bapak Sukardi dan Bapak Novi. Tidak hanya itu dari perwakilan
lembaga kemahasiswaan dan unit kemahasiswaan PGSD dan delegasi dari KSR Unit
UNNES juga mengikuti proses upacara pembukaan. Bapak Sukardai menyalakan obor sebagai simbol dibukanya acara
gladi tangguh.
Setelah upacara, peserta
dibagi menjadi sepuluh kloter yang kemudian akan berjalan ke pos-pos yang sudah
ditentukan. Tiap kloter diisi dengan komposisi peserta laki-laki dan perempuan
dan pemberangkatan dilakukan per kloter dengan selisih alokasi waktu yang
berbeda-beda. Sempat terjadi gerimis sebelum pemberangkatan kloter pertama.
Namun hal tersebut tidak berlangsung lama, ketika kloter pertama diberangkatkan
gerimis sudah reda.
Dari acara ini, yang
diharapkan adalah semoga peserta Diklatsar benar-benar telah merefleksikan diri
setelah mendapatkan materi-materi selama sepuluh hari dan dapat mengamalkannya
dengan baik di kehidupan sehari-hari. Selain itu juga memupuk rasa kesadaran
dan kepedulian peserta akan pentingnya pengetahuan tentang kepalangmerahan.
KSR PGSD
Semangat,
Siamo!
Diklatsar
dan Gladi Tangguh 2019 Angkatan XXXIII
Good Volunteer To Be A Good Teacher...
Ye aye aye aye yeyeye!!!!!
Komentar
Posting Komentar