Materi Interktif dengan Pemateri yang Luar Biasa




Hari ini (07/02)  diklatsar dan gladi tangguh KSR PMI Sub Unit PGSD FIP Unnes memasuki hari kedelapan dengan materi penampungan sementara, tenda dan WASH (Water, Sanitation, and Hygienes).
Seperti biasa peserta diklatsar berangkat pukul 06.45 dengan menggunakan dresscode kaos putih dan celana training gelap. Mereka sangat bersemangat ketika masuk terbukti dengan wajah mereka yang berseri-seri. Untuk diklatsar dan gladi tangguh hari kedelapan ini konsepnya berbeda dengan hari sebelumnya karena konsep hari ini dibuat satu ruangan untuk semua kelompok yang bertempat di auditorium. Pada Pukul 07.00 acara diisi dengan senam sehat dan juga ice breaking untuk lebih meningkatkan semangat mereka yang di pandu oleh 2 MC  yang sangat menarik.
Materi dimulai pukul 07.30 dengan materi pertama yaitu penampungan sementara yang di isi oleh Pak Suyanto atau sering di panggil Pak Wo. Materi berjalan sangat menarik karena dengan pengalaman Pak Wo yang sangat banyak. Jadi respon mahasiswa juga sangat baik. Setelah materi selesai  dilanjutkan dengan materi selanjutnya yaitu tenda. Materi ini juga dijelaskan oleh Pak Wo lagi tetapi diselingi waktu 15 menit untuk ice breaking oleh MC. Setelah itu pemateri menerangkan tentang materi macam-macam tenda, tempat ploting area pendirian tenda dan juga cara mendirikan tenda,selain itu juga bercerita tentang pengalamannya ketika di tempat bencana langsung. Peserta diklatsar sangat antusias sekali dalam mendengarkan materi yang di sampaikan karena menurut mereka materi tenda itu sangat menyenangkan dan bermanfaat.
Setelah materi tenda selesai di lanjutkan dengan praktik pendirian tenda. Tenda yang di dirikan yaitu tenda pleton tiang 4. Untuk awal pendirian tenda yaitu peserta di berikan contoh oleh kakak-kakak fungsionaris tentang bagaimana cara mendirikan yang baik dan benar dengan di pandu oleh Pak Wo. Tenda yang akan didirikan cukup besar jadi membutuhkan pasukan sebanyak 12 orang dengan 8 orang memegang 8 tali dan 2 orang sebagai hammer dan 2 orang lagi sebagai mengambil tiang dan pasak. Setelah dicontohkan oleh kakak-kakak fungsionaris selanjutnya giliran peserta untuk mencoba untuk mendirikan tenda. Peserta di bagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok mendirikan tenda dan membongkar tenda. Untuk kelompok pertama yaitu pendirian tenda di pimpin oleh Eriyanto dalam kurun waktu 30 menit tenda sudah berdiri. Kemudian kelompok kedua yaitu kelompok pembongkaran tenda yang di pimpin oleh Syifa dengan kurun waktu 20 menitan. Setelah kedua tim selesai diadakan evaluasi oleh Pak Wo. Peserta sangat menikmati jalannya simulasi pendirian tenda.
Setelah praktek pendirian tenda selesai. Peserta diminta untuk kembali ke Auditorium untuk pengkondisian dan ishoma. Pukul 13.20 WIB materi dilanjutkan kembali dengan materi WASH (Water, Sanitation, and Hygienes)  yang disampaikan oleh Mas Malik. Materi tersebut sangat penting untuk dipahami, karena berguna jika terjadi bencana tentunya WASH sangat diperlukan oleh masyarakat sekitar. Mas Malik tidak hanya menyampaikan materi tetapi juga mempraktikkan bagaimana cara mengubah air keruh menjadi air bersih. Setelah dicontohkan pemateri kemudian peserta juga ikut mempraktekan. Setelah pukul 16.00 materi selesai. Diadakan gladi simulasi untuk besok, gladi simulasi berlangsung lancar dengan dampingan penanggung jawab pertimnya dan dari penanggungjawab simulasi. Diklatsar hari ke delapan selesai pukul 16.45. Diharapkan materi yang disampaikan hari ini dapat diterapkan saat simulasi bencana yang akan dilaksanakan besok

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perawatan Keluarga (PK)

PENYAKIT KULIT AKIBAT KURANG MENJAGA KEBERSIHAN PADA MAHASISWA