KSR ON THE
ROAD
World AIDS Day,
December 1st 2013
“LINDUNGI
PEKERJA, REMAJA, KELUARGA, DAN BANGSA. JAUHI PENYAKITNYA BUKAN ORANGNYA!!!”
Semarang
– Siamo!!! Inter Arma
Caritas. Bertepatan dengan tanggal 1 Desember sebagai hari HIV/AIDS
Internasional, KSR PMI Sub Unit PGSD FIP UNNES beberapa waktu lalu melaksanakan
kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian terhadap penyebaran penyakit HIV/AIDS
yang semakin meluas di kalangan remaja dan orang dewasa. Dalam kegiatatan ini
sebut saja KSR on the Road bertujuan untuk
mensosialisasikan kepada masyarakat umum untuk lebih mengenal mengenai apa itu
HIV dan AIDS, selain itu masyarakat juga diberikan pengetahuan dan pengarahan
untuk mencegah penyebaran penyakit HIV/AIDS serta cara penanggulangan
penyebaran HIV/AIDS yang tanpa mengenal status sosial dan usia.
Kegiatan KSR on the Road dilaksanakan di
sepanjang jalan raya Ngaliyan, tepatnya di sekitar daerah PUJASERA (Pusat
Jajanan Selera Rakyat). Sasaran dari kegiatan ini tentu saja untuk masyarakat
umum di sekitar daerah tersebut. Tidak hanya untuk para remaja tetapi juga
diperuntukkan untuk orang dewasa.
Peserta kegiatan KSR on the Road berasal dari teman-teman
pengurus sebagai panita pelaksana kegiatan, anggota baru KSR PMI Sub Unit PGSD
FIP UNNES angkatan XXVIII, serta beberapa tamu undangan dari UKM PGSD dan KSR
unit lainnya.
KSR
on the Road merupakan
kegiatan perdana dan trobosan baru dari KSR PMI Sub Unit PGSD FIP UNNES sebagai
wujud nyata kepeduliaan untuk kemanusiaan. Aksi sosial ini diawali dengan technical meeting dan persamaan persepsi
untuk seluruh peserta di kampus PGSD pukul 18.00 yang dipimpin oleh ketua
panitia, Marla Nur Indrianto. Setelah semua persiapan dan perlengkapan kegiatan
siap, peserta diberangkatkan menuju ke Ngaliyan untuk selanjutnya berkumpul di
kantor Kecamatan Ngaliyan. Sesampainya di Ngaliyan, peserta mendapatkan pengarahan
dan bereaving untuk teknis
pelaksanaan pembagian brosur dan bunga serta bentuk sosialisasi kepada
masyarakat.
Bentuk kegiatan
pembagian bunga, brosur, serta sosialisasi ke masyarakat yaitu keseluruhan
peserta dibagi menjadi dua tim, yaitu tim barat dan tim timur. Untuk tim barat
bertugas melintasi jalan raya dari swalayan GOORI menuju tempat awal. Sedangkan
untuk tim timur, yaitu menyusuri sepanjang jalan dari pom bensin Ngaliyan yang
selanjutnya berakhir di tempat awal seperti semula yaitu di kantor kecamatan. Di
sepanjang jalan, masing-masing tim menyuarakan slogan “Jauhi Penyakitnya, Bukan
Orangnya”. Peserta juga membagikan bunga dan brosur kepada masyarakat di
sepanjang jalan. “Antusiasme masyarakat dari kegiatan KSR on the road sangat baik sekali, bahkan ada beberapa orang yang
meminta penjelasan mengenai apa itu HIV/AIDS kepada kami,” ungkap Marla.
Long
march KSR berakhir pukul
20.00 WIB dan semua peserta telah berkumpul di tempat semula. Selanjutnya
peserta berkumpul di lapangan voli yang bertepat di depan kantor kecamatan
untuk melakukan teatrikal sedeharna yang menggambarkan kesengsaraan orang yang
terbelenggu ke dalam lubang hitam seks bebas dan narkoba yang selanjutnya
mengidap penyakit HIV/AIDS. Teatrikal ini diiringi dengan alunan musik
sederhana dari gitar yang pada akhir cerita semua peserta menyanyikan lagu Jangan Menyerah dari D’masiv.
Melalui kegiatan ini, diharapkan
masyarakat terdorong untuk melakukan pencegahan HIV/AIDS dengan tetap
menciptakan lingkungan yang kondusif, bebas stigma, dan diskriminasi. Sesuai
dengan tema peringatan hari AIDS 1 Desember 2013 yaitu “Cegah HIV/AIDS!
Lindungi pekerja, keluarga dan bangsa”. Serta sub tema: “Pencegahan HIV &
AIDS di lingkungan kerja meningkatkan dunia usaha, masyarakat, dan pemerintah
serta melindungi kesehatan keluarga menuju kesejahteraan bangsa, perlindungan
terhadap hak untuk mendapatkan akses, serta menciptakan lingkungan yang
kondusif, bebas stigma dan diskriminasi”. “Semoga kegiatan seperti ini dapat
memberikan manfaat yang positif bagi kita semua. Siamo!!” Muhammad Fadlan
(Koordinator KSR PMI Sun Unit PGSD FIP UNNES).
Komentar
Posting Komentar